Bisnis.com, BALIKPAPAN – Perusahaan daerah Kota Balikpapan berencana melakukan rehabilitasi dan optimalisasi infrastruktur air bersih tahun 2025.
Direktur Utama Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB), Yudhi Saharuddin menyatakan upaya ini dituangkan dalam Rencana Bisnis (Renbis) 2025-2029.
"Rencana bisnis ini disusun untuk menghadapi tantangan pertumbuhan populasi, meningkatnya kebutuhan air bersih, serta menjaga keberlanjutan pengelolaan sumber daya air," ujarnya baru-baru ini.
Dia menyebutkan, PTMB telah melakukan peremajaan jaringan pipa di Jalan MT Haryono yang secara langsung meningkatkan kapasitas distribusi air di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kampung Damai sebelum memasuki tahun 2025.
Selain itu, pemasangan booster pump di titik-titik strategis telah meningkatkan tekanan dan jangkauan distribusi air.
Ekspansi layanan juga terus digenjot dengan penambahan 600 sambungan rumah baru di Balikpapan Timur.
Baca Juga
Memasuki tahun 2025, Yudhi mengungkapkan bahwa PTMB akan menjalankan sejumlah strategi kunci, diantaranya yaitu rehabilitasi infrastruktur.
Selain itu, optimalisasi sistem pengolahan air juga akan dilakukan dengan memperkuat kapasitas dan modernisasi instalasi pengolahan untuk meningkatkan kualitas produksi air bersih.
"Rehabilitasi infrastruktur menjadi salah satu prioritas utama, dengan melanjutkan peremajaan jaringan pipa yang telah berusia tua untuk mengurangi tingkat kebocoran dan meningkatkan efisiensi distribusi air," tegasnya.
Kemudian, dia menyebutkan ekspansi jaringan distribusi ke daerah-daerah yang masih minim akses air bersih akan terus didorong.
Menurutnya, upaya ini akan diimbangi dengan penguatan manajemen sumber daya air untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim dan menjamin ketersediaan air baku yang berkelanjutan.
Lebih lanjut, dia menjelaskan PTMB berencana mengadopsi digitalisasi secara komprehensif.
"Dari sisi pelayanan, PTMB akan semakin mengedepankan digitalisasi dengan menerapkan sistem pembayaran daring serta monitoring real-time terhadap distribusi air," jelasnya.
Dalam jangka panjang, PTMB menargetkan peningkatan cakupan layanan air bersih hingga 85% dari total penduduk Balikpapan.
Selain itu, PTMB juga berambisi menekan tingkat kebocoran air hingga di bawah 20% dan mengoptimalkan sistem manajemen air guna menghadapi tantangan perubahan iklim.
Ditambah lagi, peningkatan kepuasan pelanggan melalui pelayanan berbasis digital yang modern dan responsif.
