Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Iuran BPJS Kesehatan Gratis bagi Warga Balikpapan Berlanjut

Kota Balikpapan menjamin iuran BPJS Kesehatan bagi 202.753 jiwa penduduknya dengan bantuan APBD senilai Rp92,6 miliar.
Karyawati melayani peserta di salah satu kantor cabang BPJS Kesehatan. Bisnis/Suselo Jati
Karyawati melayani peserta di salah satu kantor cabang BPJS Kesehatan. Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan memastikan program iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan gratis dilanjutkan tahun 2025. 

Program bantuan iuran ini diberikan kepada kelompok pekerja bukan penerima upah (PBPU) dan bukan pekerja (BP) sejak 2022. Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menyatakan pihaknya berkomitmen melanjutkan program yang pro-rakyat ini. 

“Alhamdulillah, jumlah penerima manfaat setiap tahun terus mengalami peningkatan,” ujarnya belum lama ini.

Lebih lanjut, Rahmad merinci alokasi anggaran yang digelontorkan untuk peiode 2024 mencakup 202.753 jiwa. Jumlah peserta ini  menyerap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan mencapai Rp92,6 miliar. 

Angka ini, kata Rachmad, menunjukkan tren peningkatan yang signifikan dari tahun-tahun sebelumnya, dimana pada 2023 terdapat 196.842 jiwa dengan alokasi Rp 89,7 miliar, dan pada tahun 2022 sebanyak 189.827 jiwa dengan anggaran Rp 88,6 miliar.

Terbukti, program ini berhasil mengantarkan Pemkot Balikpapan meraih Universal Health Coverage (UHC) Award 2024 kategori utama. “Sebagai wujud keberhasilan kita memperluas cakupan kepesertaan jaminan kesehatan nasional (JKN),” katanya.

Data terbaru menunjukkan cakupan kepesertaan JKN di Balikpapan telah mencapai 98,50% dari total populasi. Menurutnya, program ini dapat meringankan beban finansial keluarga yang sebelumnya harus menanggung biaya iuran BPJS Kesehatan setiap bulannya.

Selain itu, Rahmad meyakini bahwa program ini turut berkontribusi dalam upaya pengentasan kemiskinan di Balikpapan. 

Di sisi lain, upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Balikpapan tidak hanya terbatas pada subsidi iuran. Pemkot Balikpapan juga secara kontinyu melakukan revitalisasi infrastruktur kesehatan, salah satunya melalui program rehabilitasi bangunan puskesmas. 

Adapun, Rahmad menuturkan sejumlah puskesmas secara bergiliran dilakukan perbaikan setiap tahunnya. 

“Progres pembangunan [Puskesmas Gunung Bahagia] 74,36% dan targetnya sudah bisa beroperasi kembali pada 2025,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler