Bisnis.com, JAKARTA – Kalimantan Timur telah memberangkatkan tim peduli bencana Palu menggunakan tug boat dari Pelabuhan Semayang Balikpapan dengan membawa logistik untuk didistribusikan kepada korban gempa dan tsunami Palu, Donggala dan Mamuju.
Plt Kepala Biro Humas Setprov Kaltim Riawati mengatakan, bantuan dikirim berupa satu unit truk fuso, delapan unit truk, dua unit mobil box dan lima unit mobil pick up.
“Untuk kapal yang sama akan digunakan sebagai posko untuk tim medis memberikan pelayanan di Palu, nanti kapal itu menjadi posko tim medis dan bersandar selama 7 hingga 10 hari di Palu,” kata Riawati dari siaran pers Pemprov Kaltim, Selasa (2/10/2018).
Kaltim juga mengirim makanan dan minuman sebanyak 30,3 ton, pakaian dewasa, selimut, terpal sebanyak 13,5 ton, pakaian anak dan bayi sebanyak 6,5 ton, air mineral mencapai 3 ton, dan bahan obat-obatan sebanyak 100 koli.
Selain itu, Kaltim juga menyiapkan 3 rumah sakit rujukan untuk menampung korban gempa dan tsunami Palu dan Donggala memerlukan penanganan dan perawatan yaitu RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan, RSUD AWS Samarinda dan RSJD Atma Husada Mahakam (AHM).
Direktur RSUD Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan Edy Iskandar mengatakan, pihaknya siap menerima pasien rujukan korban bencana gempa Sulawesi Tengah.
Baca Juga
“Saat ini kami memiliki 15 dokter spesialis dari berbagai bidang siap di tempat untuk melakukan operasi khususnya pasien yang memerlukan pertolongan operasi,” kata Edy.
Dia mengatakan ada 4 orang pasien dari Palu yang masuk ke RSUD Kanujoso dan telah dilakukan penanganan dan perawatan secara intensif.