Bisnis.com, BALIKPAPAN — Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menegaskan kondisi pasar bahan pokok (bapok) menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah berada dalam kendali optimal.
Selain itu, fluktuasi harga yang terkendali dan ketersediaan stok yang memadai turut mendukung keamanan pangan di Benua Etam.
Kepala Bidang Persediaan dan Distribusi Pangan Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim Amaylia Dina Widyastuti mengatakan kenaikan harga komoditas strategis seperti beras, minyak goreng, telur, daging ayam, dan daging sapi hanya berkisar Rp100 hingga Rp300 per unit.
"Tidak ada kenaikan harga yang signifikan," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (5/6/2025).
Kendati demikian, pihak berwenang tetap mengantisipasi kemungkinan terjadinya pembelian berlebihan hingga mengganggu keseimbangan pasar. Hal ini sejalan dengan pola konsumsi masyarakat yang cenderung meningkat menjelang perayaan keagamaan.
"Stok aman, oleh karena itu kami mengimbau masyarakat agar berbelanja secara bijak dan proporsional. Insyaallah semua kebutuhan pokok tersedia dalam jumlah yang mencukupi," terang Amaylia.
Baca Juga
Lebih lanjut, dia mengungkapkan Badan Pangan Nasional telah mengeluarkan instruksi kepada seluruh kepala daerah, mulai dari gubernur, bupati, hingga wali kota untuk segera mengajukan surat permintaan formal penyaluran beras SPHP kepada Bulog.
Pihaknya terus berkomitmen mengambil langkah-langkah konkret untuk mempercepat proses distribusi beras SPHP.
"Kami akan menindaklanjuti permintaan ini secara serius dan sistematis, terutama dalam rangka menjaga stabilitas harga dan kontinuitas pasokan pangan di seluruh wilayah Kalimantan Timur," ucapnya.