Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Situasi Mengkhawatirkan, PLN Padamkan Listrik di Wilayah Terdampak Banjir Berau

PT PLN UID Kaltimra melakukan pemadaman sementara aliran listrik pada kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Berau untuk melindungi keselamatan publik.
Teknisi Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat mengerjakan perawatan berkala jaringan kelistrikan di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (3/6/2024)/Bisnis-Paulus Tandi Bone
Teknisi Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat mengerjakan perawatan berkala jaringan kelistrikan di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (3/6/2024)/Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, BALIKPAPAN – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (UID Kaltimra) melakukan pemadaman sementara aliran listrik pada enam gardu distribusi di lima kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Berau. 

Melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Berau, langkah tegas ini diambil sebagai respons terhadap peningkatan banjir yang mengancam keselamatan publik dan infrastruktur kelistrikan.

Sebagaimana diketahui, bencana hidrometeorologi ini bermula dari luapan Sungai Kelay akibat kiriman air dari wilayah hulu sejak Sabtu malam (3/5/2025). 

Kondisi kian parah pasca hujan deras yang mengguyur, Minggu (4/5/2025), hingga menimbulkan genangan, khususnya di sejumlah desa seperti Desa Pegat Bukur, Inaran, dan Bena Baru. 

Manager UP3 Berau, Rizki Rhamdan Yusup menyatakan eskalasi banjir ini secara langsung mengganggu operasional dan keamanan aset kelistrikan, memaksa PLN untuk mengambil tindakan preventif.

"Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama kami. Langkah ini kami lakukan guna menghindari potensi bahaya bagi masyarakat dan menjaga keselamatan aset kelistrikan karena ketinggian air yang masih tinggi serta arus yang deras," ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (7/5/2025).

Lebih lanjut, Rizki menjelaskan tim teknis PLN terus melakukan pemantauan intensif di lapangan. 

"Meskipun beberapa aset distribusi kami laporkan sudah dalam kondisi aman dari rendaman, penormalan aliran listrik akan dilakukan secara bertahap," jelasnya. 

Dia mengungkapkan pemulihan baru akan dieksekusi setelah kondisi banjir benar-benar surut dan seluruh sistem dipastikan aman untuk dioperasikan kembali.

Di samping itu, PLN UP3 Berau juga terus menjalin koordinasi lintas sektoral. 

"Kami secara aktif berkolaborasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau dan pemangku kepentingan terkait lainnya untuk memastikan penanganan bencana berjalan sinergis, efektif, dan cepat," terang Rizki. 

Dia mengimbau masyarakat untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya kelistrikan selama dan pasca-banjir. 

"PLN juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap kondisi kelistrikan saat banjir dan segera melaporkan potensi bahaya ataupun gangguan kelistrikan melalui aplikasi PLN Mobile, Contact Center PLN 123 maupun langsung ke Kantor PLN  terdekat," pungkasnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper