Bisnis.com, BALIKPAPAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Balikpapan menargetkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024 mencapai 70%.
"Kami berharap jumlah partisipasi meningkat dibandingkan 5 tahun lalu," ujar Ketua KPU Balikpapan, Prakoso Yudho Lelono dalam keterangan resmi yang dikutip, Selasa (29/10/2024).
Optimisme ini didasarkan pada beberapa faktor. Pertama, tidak adanya pandemi Covid-19 yang sebelumnya menjadi kendala.
Kedua, jumlah pasangan calon yang lebih banyak pada Pilkada 2024. "Dengan dasar itu kita berharap semuanya, dengan didukung program dan sosialisasi yang dilakukan KPU serta seluruh unsur dan elemen masyarakat, semoga partisipasi meningkat," katanya.
Prakoso menyebutkan peningkatan partisipasi bukanlah satu-satunya indikator keberhasilan Pilkada, melainkan ada empat indikator utama Pilkada berkualitas.
"Pertama, partisipasi yang baik. Kedua, semua tahapan berjalan lancar. Ketiga, minimnya pelanggaran. Dan keempat, Pilkada berjalan kondusif, aman, dan tertib,” pungkasnya.
Baca Juga
Adapun jumlah DPT di Balikpapan sebanyak 520.986 pemilih, jumlah itu meningkat menjadi 11.504 dibanding Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Februari lalu yang hanya 509.482 pemilih.
Sebanyak 520.986 pemilih itu terdiri Kecamatan Balikpapan Timur sebanyak 70.409 pemilih, Balikpapan Barat 68.582 pemilih, Balikpapan Utara 132.359 pemilih, Balikpapan Tengah 76.250 pemilih, Balikpapan 112.517 pemilih, dan Balikpapan Kota 60.869 pemilih.