Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Kaltim Klaim Serius Berantas Narkoba dan Terorisme

Terorisme dan peredaran serta penyalahgunaan narkoba menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Awang Faroek
Awang Faroek

Bisnis.com, SAMARINDA - Terorisme dan peredaran serta penyalahgunaan narkoba menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.

Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak mengatakanmasalah terorisme harus menjadi perhatian serius sebagai upaya dalam menjaga stabilitas daerah Kaltim.

"Kita perlu terus meningkatkan kewaspadaan dini terhadap gerakan dan aksi-aksi terorisme melalui komunitas intelijen di daerah yang telah dibentuk," ujarnya, Kamis (28/7/2016). 

Selain masalah terorisme, lanjutnya, tidak kalah penting untuk mendapatkan perhatian yakni masalah peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Pasalnya, Kaltim peringkat dua nasional di bawah DKI Jakarta dalam peredaran narkoba.

"Hal ini tentunya tidak membuat kita bangga, tetapi menjadi prihatin. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk memerangi narkoba. Kalau naik peringkat dalam hal yang positif tentu kita bangga, tetapi naik peringkat karena penyalahgunaan narkoba tentu itu sangat tidak baik. Ini harus menjadi keprihatinan kita bersama," tuturnya.

Awang mengimbau kepada semua pihak mulai dari bupati/wali kota, Pangdam, Kapolda Kajati, Ketua Pengadilan Negeri dan bekerja sama dengan BNN provinsi dan seluruh komponen masyarakat untuk memerangi masalah narkoba karena akan merusak mental generasi penerus bangsa.

"Forum Koodinasi Pencegahan Narkoba bersama BNN Provinsi Kaltim harus bekerja sama untuk melaksanaan program dan sosilaisasi dengan baik, dan bagi daerah yang berhasil menekan angka penyelagunaan Narkoba akan diberikan penghargaan," kata Awang. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yanita Petriella
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper