Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kalteng Bakal Cetak Sawah Skala Besar Lagi, Bakal Jadi Angin Segar?

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menargetkan ekstensifikasi lahan sawah baru mencapai 930.640 hektare.
Petani membajak sawah yang akan ditanami padi / Bisnis/Paulus Tandi Bone
Petani membajak sawah yang akan ditanami padi / Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menargetkan ekstensifikasi lahan sawah baru mencapai 930.640 hektare. 

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah, Sunarti, menyatakan langkah ini diharapkan menjadi katalisator dalam mendongkrak produksi padi dan meningkatkan kesejahteraan petani di Bumi Tambun Bungai.

Sebagaimana diketahui, luas baku sawah di Kalimantan Tengah saat ini hanya mencapai 100.963 hektare. 

"Tentunya akan menambah produksi padi Kalteng," kata Sunarti dalam keterangan tertulis, Selasa (11/2025).

Program ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam memperkuat ketahanan pangan skala regional dan nasional.

Lebih lanjut Sunarti menjelaskan bahwa terdapat perubahan dalam pola pelaksanaan ekstensifikasi sawah di Kalteng kali ini. 

Dia mengungkapkan bahwa pemerintah provinsi beralih dari mekanisme swakelola tipe 2 menjadi lelang umum melalui sistem e-purchasing

Di sisi lain, program pencetakan sawah baru ini tidak hanya berorientasi pada peningkatan produksi pertanian semata. 

Sunarti menyebutkan pembukaan lahan sawah baru diprediksi akan membuka peluang usaha bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di berbagai sektor. 

Sejalan dengan itu, proyek ini juga akan memicu pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, listrik, dan telekomunikasi di wilayah-wilayah sentra pertanian baru.

Sunarti menuturkan pemerintah provinsi memberikan keleluasaan kepada penyedia terkait pengadaan sarana produksi pertanian dan tidak terpaku pada satu wilayah saja. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper