Bisnis.com, Samarinda - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur diminta konsisten menjalankan transformasi ekonomi sesuai tujuan awal yang diinginkan.
"Transformasi ekonomi Kaltim sudah berjalan dan memang tak bisa langsung terealisasi dalam waktu jangka pendek. Tetapi, pemerintah sudah menyiapkan dan mengarah ke Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan menyiapkan infrastruktur," kata Manager Komunikasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur, Rifki Ismail, Rabu (10/5/2017).
Salah satu transformasi ekonomi Kaltim yang sudah berjalan adalah stersedianya pembangkit listrik 2X100 MegaWatt bagi kebutuhan industri di kawasan Pelabuhan Kariangau Balikpapan baru-baru ini. Listrik tersebut juga dapat dinikmati untuk rumah tangga.
Baca Juga
"Dengan listrik yang tercukupi ini pertanda transformasi ekonomi berjalan smooth. Tinggal para pelaku usaha dan pemerintah komitmen dan konsisten menggiring transformasi ekonomi ini ke titik sesuai yang diinginkan. Jangan sampai melenceng lagi, nanti kita mau balik lagi susah," kata Rifki.
Meski begitu, hal yang bisa membuat melenceng transformasi ekonomi Kaltim, menurut Rifki, salah satunya ekonomi dunia yang bisa tiba-tiba turun lagi sehingga pembiayaan infrastruktur pendukung dari pemerintah, bisa kembali terhambat.
"Yang pasti, pemerintah harus membuat deadline yang jelas dan arah transformasi ekonomi ini yang diinginkannya," kata Rifki.
